KONSELING DAN PELAYANAN KB MENINGKATKAN PENGGUNAAN METODE KONTRASEPSI JANGKA PANJANG (MKJP) DI KELURAHAN MONJOK KOTA MATARAM
Keywords:
Konseling Metode Kontrasepsi Jangka PanjangAbstract
Masih tingginya pasangan usia subur (PUS) yang tidak memanfaatkan program KB (Unmeet Need) sekitar 12,5% dengan TFR 2,65 yang artinya rata-rata wanita melahirkan 2-3 anak dan sekitar 50% menggunakan metode kontrasepsi jangka pendek. Berdasarkan permasalahan yang dihadapi oleh obyek sasaran adalah masih rendahnya pengetahuan dan implementasi penggunaan metode kontrasepsi khususnya metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) khususnya IUD dan Implan maka dilaksanakan Pengabdian masyarakat yang bertujuan meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) sehingga dapat meningkatkan penggunaan MKJP khususnya IUD dan Implan. Metode pelaksanaan dilakukan dengan memberikan penyuluhan dengan alat bantu booklet kemudian dilanjutkan dengan melakukan konseling dan pemberian pelayanan kontrasepsi langsung pada Pasangan Usia Subur. Tingkat pengetahuan responden dapat diketahui dengan pemberian kuisioner sebelum diberikan penyuluhan, sedangkan untuk mengetahui peningkatan pengetahuan dapat diketahui dengan melakukan evaluasi dengan pemberian kuisioner kembali setelah dilakukan penyuluhan tentang metode kontrasepsi jangka panjang. Berdasarkan hasil pretest didapatkan pengetahuan responden dengan kategori Baik dan Kurang masing-masing ( 41%), dan Pengetahuan Postest responden mengalami peningkatan pengetahuan dengan kategori Baik (100%). Setelah dilakukan Konseling dan pelayanan 100% responden memilih alat kontrasepsi MKJP yaitu IUD (35%) dan Implan (65%).
References
Badan Pusat Statistik Indonesia. Delayed Progress: Analisis Usia Pernikahan di Indonesia; 2015.
BKKBN (2014) Peraturan Pemerintah No 87 Tahun 2014 Tentang Perkembangan Kependudukan Dan Pembangunan Keluarga, Keluarga Berencana, Dan Sistem Informasi Keluarga. Jakarta.
BKKBN (2018), Survei Kinerja dan Akuntabilitas Program Kependudukan, Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga ( SKAP KKBPK). Jakarta
Gebre G, Birhan N, Gebreslasie K. Prevalence and factors associated with unmet need for family planning among the currently married reproductive age women in shireEnda-Slassie, northern west of Tigray, Ethiopia 2015: A community based cross-sectional study. Pan Afr Med J. 2016;23:1–9.
Kemenkes RI (2014). Pedoman Pelayanan Keluarga Berencana Pasca Persalinan di Fasilitas Kesehatan. Cetakan kedua. Jakarta
Kemenkes RI, BKKBN, WHO. 2018. Buku Saku Pilihan Metode Kontrasepsi Bagi Masyarakat Umum. Panduan Untuk Petugas dan Kader Lapangan. Jakarta : BKKBN
Kemenkes, RI. (2014). Permenkes RI No. 97 tahun 2014 tentang Pelayanan Kesehatan Sebelum Hamil, Masa Hamil Persalinan dan Masa Sesudah Melahirkan, Penyelengaraan Pelayanan Kontrasepsi serta Pelayanan Kesehatan Seksual. Jakarta.
Kostania, 2013, pengaruh konseling menggunakan Alat Bantu Pengambilan Keputusan (ABPK) ber-KB terhadapPenggunaan KontrasepsiIntra Uterin Device (IUD) diDesa Pratarejo KecamatanGiriwoyo Kabupaten Wonogiri Tahun 2013
Netti Meilani, Dian Andriyani Siregar, Friska Margareth. 2019. Pemasangan Kontrasepsi Implan dan Alat Kontrasepsi dalam Rahim di Dusun XVIII Kecamatan Percut Sei Tuan. Jurnal Pengabdian Masyarakat: Darma Bakti Teuku Umardarmabakti@utu.ac.id. Vol 1, No 1 (2019) Juli-Desember P-ISSN: 2715-5390, E-ISSN: 2715-4475
Rohani, Wirawan IMA, Satriyasa BK, Duarsa DPP, Irianto. Class model of family planning based on predisposing, enabling and reinforcing factors in improving knowledge, attitude, family support and use of long-term contraception methods in fertile age pair of high risk. Bali Med J. 2020;9(1):143–8.
Sari Pratiwi A, dan Masdukil Makruf. 2017. Peningkatan Kesadaran Masyarakat Penggunaan Alat Kontrasepsi Di Desa Lesong Daya Melalui Pendidikan Kesehatan. Seminar Nasional Hasil Pengabdian kepada Masyarakat (SENIAS) 2017 – Universitas Islam Madura
Sarwono P. (2012). Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi, Edisi 3 Cetakan 2, PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo ; Jakarta
Taghizadeh Z, Vedadhir A, Behmanesh F, Ebadi A, Pourreza A, Abbasi-Shavazi MJ. Reproductive practices by patterns of marriage among Iranian women: study protocol for an explanatory sequential mixed methods design. Reprod Health. 2015;12:89.