BIMBINGAN BELAJAR BAGI ANAK USIA DINI DI YAYASAN SEMANGGI TANGERANG
Keywords:
Yayasan Semanggi, FIP UPH, bimbingan belajarAbstract
Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pelita Harapan (FIP UPH) memiliki visi dan misi untuk mengembangkan pembelajaran transformatif dan holistis berdasarkan Wawasan Kristen Alkitabiah, dengan menghasilkan guru-guru Kristen yang reflektif, responsif, dan bertanggung jawab, serta mampu menjadi berkat bagi masyarakat. Yayasan Semanggi merupakan suatu komunitas yang bergerak dalam pemberdayaan masyarakat marginal untuk meningkatkan kualitas kehidupan, khususnya dalam tingkat PAUD. Berdasarkan visi dan misi dari kedua pihak untuk meningkatkan mutu pendidikan masyarakat, maka dilakukan kerja sama melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dalam bentuk bimbingan belajar di TK Little Hoopoe, naungan Yayasan Semanggi. Bimbingan belajar dilaksanakan oleh para tutor yaitu mahasiswa FIP UPH, sebanyak 4x dalam seminggu dengan tujuan untuk memberikan pengajaran bagi anak usia dini guna mengembangkan pengetahuan, keterampilan, karakter, dan talenta yang dimiliki. Kegiatan tersebut juga dapat menolong mahasiswa FIP UPH dalam mengaplikasikan pengetahuannya untuk mempersiapkan diri sebagai calon guru. Hasil kegiatan PkM menunjukkan adanya perkembangan kemampuan dari 11 orang anak PAUD yang mengikuti bimbingan belajar sehingga lebih siap untuk masuk jenjang Sekolah Dasar. Di sisi lain, para tutor juga mendapatkan pengalaman mengajar yang memfasilitasi perkembangan kemampuan dan karakter sebagai calon guru, serta semakin eratnya jalinan kerja sama antara FIP UPH dan Yayasan Semanggi.
References
Amelia, D. R. (2015). Efektivitas Peran Guru Pendamping Dalam Membantu Proses Pembelajaran Pada Taman Kanak-Kanak Di Kota Semarang. Universitas Negeri Semarang.
Ariyanti, T. (2016). Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini Bagi Tumbuh Kembang Anak. Jurnal Dinamika Pendidikan Dasar. Volume 8, No 1, Maret 2016: 50 - 58
FIP-TC. (2016). Teachers College Student Handbook. Tangerang: FIP-TC UPH.
Herliyanti, T.N., Halida, Miranda, D. (2018). Keterampilan mengajar guru dalam pembelajaran di RA Kebun Ilmu Kecamatan Sanggau Ledo. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa, 7(10). e-ISSN : 2715-2723.
Novrinda, Kurniah, N., & Yulidesni. (2017). Peran Orangtua Dalam Pendidikan Seksual Anak Usia Dini. Jurnal Potensia PG-PAUD FKIP UNIB, 2(1), 39–46. https://doi.org/10.36456/wahana.v72i2.2725
Poppy, F. N. (2014). Implementasi Pendidikan Berkarakter Pada Anak Usia Dini. Jurnal Intral, 663-672.
Sukmawati, R. (2019). Analisis kesiapan mahasiswa menjadi calon guru profesional berdasarkan standar kompetensi pendidik. Jurnal Analisa, 5(1), 95–102. https://doi.org/10.15575/ja.v5i1.4789
Suprastowo, P. (2013). Kajian tentang Tingkat Ketidakhadiran Guru Sekolah Dasar dan Dampaknya terhadap Siswa. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 19(1), 31–49. https://doi.org/10.24832/jpnk.v19i1.106
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. (2003). https://pusdiklat.perpusnas.go.id/public/media/regulasi/2019/11/12/2019_11_12-03_49_06_9ab7e1fa524ba603bc2cdbeb7bff93c3.pdf
Yatmini. (2016). Meningkatkan Kompetensi Guru dalam Penyusunan RPP yang Baik dan Benar melalui Pendampingan Berbasis KKG Semester Satu Tahun 2016/2017. Jurnal JME Vol. 2 No.2, 174.